Penggunaan E-learning Sebagai Media Pembelajaran Jarak Jauh

Penggunaan E-Learning Sebagai Media Pembelajaran Jarak Jauh

E-learning

Teknologi Informasi dan Komunikasi sebagai bagian dari ilmu pengetahuan dan teknologi secara umum adalah semua teknologi yang berhubungan dengan pengambilan, pengumpulan, pengolahan, penyimpanan, penyebaran, dan penyajian informasi. (Kementerian Negara Riset dan Teknologi, 2006: 6). Diera globalisasi penggunaan teknologi informasi dan komunikasi sangatlah penting dalam menunjang aktivitas sehari-hari seperti perkantoran, pendidikan, pemerintahan.

Penggunaan Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam dunia pendidikan sangatlah penting dalam menunjang aktivitas belajar mengajar siswa baik didalam maupun diluar sekolah. Sebagai pendukung belajar mengajar di luar jam belajar, siswa juga dapat mengakses bahan pembelajaran dan juga mengerjakan kuis melalui media e-learning.

E-learning ini sendiri adalah suatu media pembelajaran berbasis website untuk berbagi materi pembelajaran dan mengerjakan soal kuis secara online yang mudah di akses oleh guru dan siswa di manapun dan kapanpun. Untuk membangun media pembelajaran e-learning ini yang di butuhkan adalah koneksi internet, dan juga website cms e-learning yang bisa di download di situs resmi kementrian riset dan teknologi (risetdikti) dan di hostingkan melalui penyedia hosting yang ada, apabila tidak memiliki server sendiri. Untuk membuka website tersebut perangkat yang di perlukan adalah koneksi internet, komputer pc, laptop dan smartphone.

Banyak sekali manfaat dari penggunaan media e-learning sebagai media pembelajaran bagi dunia pendidikan,

1.      Memudahkan siswa dalam belajar di luar jam pelajaran di sekolah.

2.  Memudahkan guru dalam memberikan materi pembelajaran tanpa harus bertatap muka. Guru tinggal mengupload materi pembelajaran dan siswa dapat membuka setiap saat materi yang telah di upload oleh guru.

3. Siswa tidak perlu memfotocopy materi pembelajaran. Siswa tinggal mendownload materi yang telah di upload oleh guru, sehingga menghemat biaya.

4.   Siswa juga dapat mengerjakan kuis yang telah di sediakan oleh guru di manapun dan kapanpun untuk mengasah kemampuan matri yang telah di berikan.

5.    Memudahkan guru dalam memberikan soal berupa kuis untuk memudahkan siswanya belajar di luar jam pembelajaran di sekolah.

6.    Dengan adanya soal random, batas waktu pengerjaan soal dan nilai yang sudah bisa di lihat setelah melakukan ujian membuat siswa semakin tertantang dalam mengerjakan soal.

Didalam banyaknya manfaat dari penggunaan media e-learning di atas, masih banyak kekurangan dalam penggunaan media e-learning,

1.      Minimnya akses internet yang di miliki oleh beberapa sekolah khususnya yang berada di wilayah pedalaman dan yang belum tersentuh oleh fasilitas internet.

2.      Kurangnya pemahaman akan penggunaan media e-learning juga menjadi faktor kendala dalam menjalankannya.

3.      Dalam mengakses e-learning ini sendiri tidak bisa di lakukan secara bersamaan, haruslah bergantian dengan siswa lainnya karena di takutkan akan terjadi web eror.

4.      Apakah semua siswa mempunyai perangkat pendukung untuk mengakses e-learning.

Walaupun masih banyak kendala yang di hadapi sekolah maupun siswa dalam mengakses media pembelajaran e-learning, diharapkan sekolah masih tetap memiliki keinginan dalam menerapkan media e-learning dan memberikan bimbingan tentang penggunaan media ini kepada siswa.

Adanya media pembelajaran e-learning diharapkan semua instansi pemerintahan khususnya dinas pendidikan dan sekolah-sekolah yang ada di indonesia mendukung dan berpartisipasi dalam program pembelajaran berbasis TIK ini. Karena memudahkan siswa dalam mengakses materi pembelajaran, memudahkan guru memberi materi, membuat siswa belajar secara mandiri dan kelompok di luar sekolah dan membuat niat belajar siswa menjadi lebih bersemangat karena model pembelajaran yang beda dari pembelajarn di sekolah dengan menggunakan website.

Tweet